Pertidaksamaan Bentuk Nilai Mutlak merupakan pertidaksamaan yang melibatkan bentuk nilai mutlak. Untuk memudahkan memahami pertidaksamaan bentuk nilai mutlak ini, sebaiknya kita mempelajari dahulu materi "Pertidaksamaan secara Umum", "Sifat-sifat Pertidaksamaan", "Pertidaksamaan Linear", "Pertidaksamaan Kuadrat", "Pertidaksamaan Pecahan", dan "Pertidaksamaan Bentuk Akar".
Contoh :
1). |3|=3 dan |−3|=−(−3)=3
2). Jabarkan bentuk mutlak |x−1| berdasarkan definisi nilai mutlak sehingga tanda mutlaknya hilang.!
Penyelesaian :
|x−1|={x−1,x−1≥0→x≥1−(x−1),x−1<0→x<1
Jadi, untuk x≥1, nilai |x−1|=x−1 dan untuk x<1 nilai |x−1|=−(x−1)
3). Tentukan nilai |2−√5|−√5+4−|−1| ?
Penyelesaian :
*). |2−√5|=−(2−√5)=√5−2 (karena nilai 2−√5<0 )
Definisi Nilai Mutlak
Nilai mutlak dari suatu bilangan x dinotasikan |x| .
Definisi nilai mutlak x (|x|) :
|x|={x,x≥0−x,x<0
Artinya |x|=x atau |x|=−x tergantung nilai x
Dengan definisi nilai mutlak, maka nilai mutlak setiap bilangan nilainya selalu positif.
Definisi nilai mutlak x (|x|) :
|x|={x,x≥0−x,x<0
Artinya |x|=x atau |x|=−x tergantung nilai x
Dengan definisi nilai mutlak, maka nilai mutlak setiap bilangan nilainya selalu positif.
Contoh :
1). |3|=3 dan |−3|=−(−3)=3
2). Jabarkan bentuk mutlak |x−1| berdasarkan definisi nilai mutlak sehingga tanda mutlaknya hilang.!
Penyelesaian :
|x−1|={x−1,x−1≥0→x≥1−(x−1),x−1<0→x<1
Jadi, untuk x≥1, nilai |x−1|=x−1 dan untuk x<1 nilai |x−1|=−(x−1)
3). Tentukan nilai |2−√5|−√5+4−|−1| ?
Penyelesaian :
*). |2−√5|=−(2−√5)=√5−2 (karena nilai 2−√5<0 )
*). |−1|=−(−1)=1
*). Menentukan hasilnya :
|2−√5|−√5+4−|−1|=(√5−2)−√5+4−(1)=1
Contoh
1). Tentukan semua nilai x yang memenuhi |x−1|<3 ?
Penyelesaian :
♠ Berdasarkan sifat 4 : nilai a=3
|x−1|<3−3<x−1<3(tambahkan 1 ke semua ruas)−3+1<x−1+1<3+1−2<x<4
Jadi, nilai x yang memenuhi adalah {−2<x<4} .
2). Himpunan penyelesaian pertidaksamaan |x|+1x≤2, untuk x∈R adalah ...?
Penyelesaian :
♣ Berdasarkan definisi nilai mutlak :
|x|={x,x≥0−x,x<0
Artinya penyelesaian kita bagi menjadi dua kasus :
*). Untuk x≥0, nilai |x|=x
|x|+1x≤2x+1x≤2x+1x−2≤0x+1x−2xx≤0x+1−2xx≤0−x+1x≤0
Akar pembilang : −x+1=0→x=1
Akar penyebut : x=0 (akar penyebut tidak ikut)
Garis bilangannya :
Karena x≥0, maka HP1 = {x≥0}∩{x<0∨x≥1}={x≥1}
*). Untuk x<0, nilai |x|=−x
|x|+1x≤2−x+1x≤2−x+1x−2≤0−x+1x−2xx≤0−x+1−2xx≤0−3x+1x≤0
Akar pembilang : −3x+1=0→x=13
Akar penyebut : x=0 (akar penyebut tidak ikut)
Garis bilangannya :
Karena x<0, maka HP2 = {x<0}∩{x<0∨x≥13}={x<0}
Jadi, solusinya : HP = HP1∪HP2={x<0 atau x≥1}
3). Tentukan himpunan penelesaian pertidaksamaan |x−1x+2|≥1 ?
Penyelesaian :
♠ Kuadratkan kedua ruas berdasarkan sifat 2,
|x−1x+2|≥1|x−1x+2|2≥12(x−1x+2)2≥1(x−1x+2)2−1≥0(x−1x+2−1)(x−1x+2+1)≥0(x−1x+2−x+2x+2)(x−1x+2+x+2x+2)≥0((x−1)−(x+2)x+2)((x−1)+(x+2)x+2)≥0(−3x+2)(2x+1x+2)≥0−3(2x+1)(x+2)2≥0
akar pembilang : 2x+1=0→x=−12
akar penyebut : x+2=0→x=−2
*). Garis bilangannya
Jadi, solusinya HP = {x<−2∨−2<x<−12}
4). Penyelesaian dari pertidaksamaan |3x−1|>|x+1| adalah ...?
Penyelesaian :
♣ Berdasarkan sifat 3 : |A|>|B|→(A−B)(A+B)>0
Misalkan A=3x−1 dan B=x+1
|3x−1|>|x+1|[(3x−1)−(x+1)][(3x−1)+(x+1)]>0[2x−2][4x]>0x=1∨x=0
*). Menentukan hasilnya :
|2−√5|−√5+4−|−1|=(√5−2)−√5+4−(1)=1
Sifat-sifat Nilai Mutlak
Berikut beberapa sifat-sifat nilai mutlak yang dapat kita gunakan untuk mengerjakan soal-soal pertidaksamaan bentuk nilai mutlak.
Sifat-sifat nilai mutlak :
1). |x|=√x2
2). |x|2=x2
3). |x|<|y|→(x−y)(x+y)<0
(berlaku juga untuk |x|>|y|→(x−y)(x+y)>0 )
4). |x|<a→−a<x<a
(berlaku juga |x|≤a→−a≤x≤a )
5). |x|>a→x<−a atau x>a
(berlaklu juga |x|≥a→x≤−a atau x≥a
6). |xy|=|x||y|
7). |x.y|=|x|.|y|
Sifat-sifat nilai mutlak :
1). |x|=√x2
2). |x|2=x2
3). |x|<|y|→(x−y)(x+y)<0
(berlaku juga untuk |x|>|y|→(x−y)(x+y)>0 )
4). |x|<a→−a<x<a
(berlaku juga |x|≤a→−a≤x≤a )
5). |x|>a→x<−a atau x>a
(berlaklu juga |x|≥a→x≤−a atau x≥a
6). |xy|=|x||y|
7). |x.y|=|x|.|y|
Contoh
1). Tentukan semua nilai x yang memenuhi |x−1|<3 ?
Penyelesaian :
♠ Berdasarkan sifat 4 : nilai a=3
|x−1|<3−3<x−1<3(tambahkan 1 ke semua ruas)−3+1<x−1+1<3+1−2<x<4
Jadi, nilai x yang memenuhi adalah {−2<x<4} .
2). Himpunan penyelesaian pertidaksamaan |x|+1x≤2, untuk x∈R adalah ...?
Penyelesaian :
♣ Berdasarkan definisi nilai mutlak :
|x|={x,x≥0−x,x<0
Artinya penyelesaian kita bagi menjadi dua kasus :
*). Untuk x≥0, nilai |x|=x
|x|+1x≤2x+1x≤2x+1x−2≤0x+1x−2xx≤0x+1−2xx≤0−x+1x≤0
Akar pembilang : −x+1=0→x=1
Akar penyebut : x=0 (akar penyebut tidak ikut)
Garis bilangannya :
Karena x≥0, maka HP1 = {x≥0}∩{x<0∨x≥1}={x≥1}
*). Untuk x<0, nilai |x|=−x
|x|+1x≤2−x+1x≤2−x+1x−2≤0−x+1x−2xx≤0−x+1−2xx≤0−3x+1x≤0
Akar pembilang : −3x+1=0→x=13
Akar penyebut : x=0 (akar penyebut tidak ikut)
Garis bilangannya :
Karena x<0, maka HP2 = {x<0}∩{x<0∨x≥13}={x<0}
Jadi, solusinya : HP = HP1∪HP2={x<0 atau x≥1}
3). Tentukan himpunan penelesaian pertidaksamaan |x−1x+2|≥1 ?
Penyelesaian :
♠ Kuadratkan kedua ruas berdasarkan sifat 2,
|x−1x+2|≥1|x−1x+2|2≥12(x−1x+2)2≥1(x−1x+2)2−1≥0(x−1x+2−1)(x−1x+2+1)≥0(x−1x+2−x+2x+2)(x−1x+2+x+2x+2)≥0((x−1)−(x+2)x+2)((x−1)+(x+2)x+2)≥0(−3x+2)(2x+1x+2)≥0−3(2x+1)(x+2)2≥0
akar pembilang : 2x+1=0→x=−12
akar penyebut : x+2=0→x=−2
*). Garis bilangannya
Jadi, solusinya HP = {x<−2∨−2<x<−12}
4). Penyelesaian dari pertidaksamaan |3x−1|>|x+1| adalah ...?
Penyelesaian :
♣ Berdasarkan sifat 3 : |A|>|B|→(A−B)(A+B)>0
Misalkan A=3x−1 dan B=x+1
|3x−1|>|x+1|[(3x−1)−(x+1)][(3x−1)+(x+1)]>0[2x−2][4x]>0x=1∨x=0
|x−1x+2|≥1|x−1x+2|2≥12(x−1x+2)2≥1(x−1x+2)2−1≥0(x−1x+2−1)(x−1x+2+1)≥0(x−1x+2−x+2x+2)(x−1x+2+x+2x+2)≥0((x−1)−(x+2)x+2)((x−1)+(x+2)x+2)≥0(−3x+2)(2x+1x+2)≥0−3(2x+1)(x+2)2≥0
akar pembilang : 2x+1=0→x=−12
akar penyebut : x+2=0→x=−2
*). Garis bilangannya
Jadi, solusinya HP = {x<−2∨−2<x<−12}
4). Penyelesaian dari pertidaksamaan |3x−1|>|x+1| adalah ...?
Penyelesaian :
♣ Berdasarkan sifat 3 : |A|>|B|→(A−B)(A+B)>0
Misalkan A=3x−1 dan B=x+1
|3x−1|>|x+1|[(3x−1)−(x+1)][(3x−1)+(x+1)]>0[2x−2][4x]>0x=1∨x=0
Jadi, solusinya HP = {x<0∨x>1}
5). Tentukan himpunan penyelesaian (HP) dari ||x|+x|≤2 !
Penyelesaian :
♠ Berdasarkan definisi nilai mutlak :
|x|={x,x≥0−x,x<0
Artinya penyelesaian kita bagi menjadi dua kasus :
*). Untuk x≥0, nilai |x|=x
||x|+x|=|x+x|=2x
||x|+x|≤22x≤2x≤1
Diperoleh HP1 = {x≤1}
*). Untuk x<0, nilai |x|=−x
||x|+x|=|−x+x|=0
||x|+x|≤20≤2(benar)
Artinya semua nilai x<0 memenuhi pertidaksamaan.
Diperoleh HP2 = {x<0}
Jadi, solusinya HP = HP1∪HP2={x<0}∪{x≤1}={x≤1}
6). Jika x<3 dan ||x−5|−2|<x, maka tentukan semua nilai x yang memenuhi!
Penyelesaian :
♣ Definisi nilai mutlak : |x−5|={x−5,x≥5−(x−5),x<5
Karena yang diminta x<3, maka |x−5|=−(x−5)=5−x
Sehingga : ||x−5|−2|=|(5−x)−2|=|3−x|
♣ Definisi nilai mutlak : |3−x|={3−x,x≤3−(3−x),x>3
Karena yang diminta x<3, maka |3−x|=3−x
Artinya bentuk ||x−5|−2|=3−x
♣ Menyelesaikan pertidaksamaan
||x−5|−2|<x|3−x|<x3−x<x−2x<−3(bagi -2, tanda dibalik)x>32
Jadi, HP = {x>32}∩{x<3}={32<x<3}
akar pembilang : 2x+1=0→x=−12
akar penyebut : x+2=0→x=−2
*). Garis bilangannya
Jadi, solusinya HP = {x<−2∨−2<x<−12}
4). Penyelesaian dari pertidaksamaan |3x−1|>|x+1| adalah ...?
Penyelesaian :
♣ Berdasarkan sifat 3 : |A|>|B|→(A−B)(A+B)>0
Misalkan A=3x−1 dan B=x+1
|3x−1|>|x+1|[(3x−1)−(x+1)][(3x−1)+(x+1)]>0[2x−2][4x]>0x=1∨x=0
Jadi, solusinya HP = {x<0∨x>1}
5). Tentukan himpunan penyelesaian (HP) dari ||x|+x|≤2 !
Penyelesaian :
♠ Berdasarkan definisi nilai mutlak :
|x|={x,x≥0−x,x<0
Artinya penyelesaian kita bagi menjadi dua kasus :
*). Untuk x≥0, nilai |x|=x
||x|+x|=|x+x|=2x
||x|+x|≤22x≤2x≤1
Diperoleh HP1 = {x≤1}
*). Untuk x<0, nilai |x|=−x
||x|+x|=|−x+x|=0
||x|+x|≤20≤2(benar)
Artinya semua nilai x<0 memenuhi pertidaksamaan.
Diperoleh HP2 = {x<0}
Jadi, solusinya HP = HP1∪HP2={x<0}∪{x≤1}={x≤1}
6). Jika x<3 dan ||x−5|−2|<x, maka tentukan semua nilai x yang memenuhi!
Penyelesaian :
♣ Definisi nilai mutlak : |x−5|={x−5,x≥5−(x−5),x<5
Karena yang diminta x<3, maka |x−5|=−(x−5)=5−x
Sehingga : ||x−5|−2|=|(5−x)−2|=|3−x|
♣ Definisi nilai mutlak : |3−x|={3−x,x≤3−(3−x),x>3
Karena yang diminta x<3, maka |3−x|=3−x
Artinya bentuk ||x−5|−2|=3−x
♣ Menyelesaikan pertidaksamaan
||x−5|−2|<x|3−x|<x3−x<x−2x<−3(bagi -2, tanda dibalik)x>32
Jadi, HP = {x>32}∩{x<3}={32<x<3}
EmoticonEmoticon