ASUS ExpertBook P2451 laptop untuk bisnis |
Semenjak Pandemi Covid-19 ada hal menarik yang sebelumnya tidak banyak orang yang tau atau jarang dijamah sebelumnya, kini menjadi tren dan digemari yakni Bisnis Digital. Bisnis ini bukan hanya menciptakan suatu produk tetapi juga memasarkannya dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi.
Semenjak Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah, kini banyak pekerjaan yang nyambi sebagai content creator dan digital marketer. Selain tentunya orang-orang yang memang profesinya sebagai content creator dan digital marketer. Selain itu banyak pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang memasarkan produknya melalui internet. Begitu juga para pembuat logo, font, vector, komik, karikatur, arsitek, pembuat template, fotografer, desainer, arsitek mendesain produknya secara digital.
Pengguna ASUS ExpertBook P2451 |
Untuk menunjang aktivitas tersebut, tentu dibutuhkan perangkat yang mumpuni dengan spesifikasi dan teknologi canggih. Selain itu harus ditunjang kebiasaan dari penggunanya agar keamanan perangkat dan bisnisnya tetap aman saat bertransaksi secara digital. Dan ASUS memahami hal tersebut dengan meluncurkan ASUS Expert Series yang terdiri dari rangkaian PC Desktop dan laptop yang memadukan teknologi terbaru dengan keamanan tingkat tinggi.
Pada kesempatan ini saya tertarik dengan materi yang disampaikan oleh Dr. Budi Sulistyo, S.T., M.T., CISA (Expert Consultant at PT. Sharing Vision Indonesia) tentang “Secure Your Business with ExpertBook Series” kerjasama antara IIDN dengan ASUS Indonesia pada hari Minggu 6 Desember 2020 lalu melalui Zoom meeting.
Ada beberapa hal yang harus kita perhatikan saat transaksi secara online menggunakan e-banking, internet banking, aplikasi perbankan atau sejenisnya menggunakan perangkat yang Anda gunakan baik smartphone atau laptop.
Beberapa jenis data yang sering diincar oleh penyerang di internet :
- Data rahasia akun perbankan dan sistem pembayaran elektronik seperti username, password i-banking, m-banking, Gopay, Dana, OVO.
- Kartu kredit seperti nama pengguna, no ID, expiry date, CVV (Card Verification Card)
- OTP (One Time Password)
- Data rahasia akun marketplace seperti username, dan password
- Data personal pengguna seperti nama, dan alamat
- Data pribadi lainnya seperti nama sendiri, nama suami/istri, nama anak, nama ibu kandung, dan tanggal lahir
Sementara iut, target serangan tidak hanya mengincar pengguna atau user tetapi juga mengincar perusahaan yang menyimpan data pengguna. Berikut Target serangan mengincar perusahaan yang menyimpan data pengguna :
Titik lemah di jaringan/kanal :
- Sniffing. Sniffing adalah tindak kejahatan penyadapan yang dilakukan menggunakan jaringan internet dengan tujuan utama untuk mengambil data dan informasi penting secara ilegal.
- SMS Spoofing. SMS Spoofing adalah SMS dari ponsel seseorang yang terkirim kepada orang lain tanpa diketahui oleh pemilik nomor tersebut.
- Man in the middle attack. Man in the middle attack adalah jenis serangan yang sangat berbahaya dan bisa terjadi di mana saja, baik di website, telpon seluler maupun pada peralatan telekomunikasi lainnya.
- DoS. Serangan DoS atau Denial of Service adalah serangan dunia maya di mana pelaku berupaya membuat mesin atau sumber daya jaringan tidak tersedia bagi pengguna yang dituju dengan mengganggu layanan host yang terhubung ke Internet untuk sementara waktu atau tanpa batas. (Wikipedia).
- Session hijacking. Session hijacking adalah serangan untuk mengambil kendali session milik user lain setelah pembajak berhasil memperoleh autentifikasi ID session yang biasanya tersimpan dalam cookies.
Titik lemah di core/server :
- Pencurian info dari data log (oleh insider)
- Virus. Virus adalah perangkat lunak yang menyebar di dalam sebuah sistem dan mengganggu penggunaannya. Virus tidak ditujukan untuk mencuri data atau menganalisa penggunaan data. Virus komputer dapat merusak atau menghapus data di sebuah komputer, menggunakan program email untuk menyebarkan virus ke komputer lain, atau bahkan menghapus apa pun yang ada di dalam hard disk. (Niagahoster)
- Malware. Malware adalah singkatan dari malicious software. Malicious artinya berniat jahat dan software artinya perangkat lunak. Jadi Malware adalah perangkat lunak yang dibuat dengan tujuan memasuki dan terkadang merusak sistem komputer, jaringan, atau server tanpa diketahui oleh pemiliknya yang memiliki tujuan untuk merusak atau mencuri data dari perangkat yang dimasuki. (Niagahoster)
- Brute force attack. Brute Force adalah serangan yang dilakukan untuk membobol password dengan cara mencoba setiap password sampai akhirnya menemukan password yang tepat. Peretas akan menggunakan algoritma yang menggabungkan antara huruf, angka dan simbol untuk menghasilkan password yang tepat untuk serangan tersebut. (Logique Blog).
- Manipulasi website. Manipulasi website adalah tindakan menggandakan disertai modifikasi dari website yang sebenarnya. tindakan semacam ini pada dasarnya merupakan suatu tindakan hack dimana kita memodifikasi source dari Web tersebut.
Titik lemah di device user (handphone, kartu kredit/debit, laptop/PC) :
- Skimming. Skimming adalah tindakan pencurian informasi kartu debit atau kartu kredit dengan cara menyalin informasi yang terdapat pada strip magnetik kartu.
- Kloning kartu. Kloning kartu adalah tindakan menduplikasi atau menggandakan nomor telepon seluler. Sehingga seolah-olah nomor tersebut digunakan oleh pengguna aslinya.
- Spam. Spam adalah penyalahgunaan sistem pesan elektronik untuk mengirim berita iklan dan keperluan lainnya secara massal.
- IP Spoofing. IP Spoofing adalah jenis tipuan yang memungkinkan pelaku untuk mengubah source IP sehingga tidak dapat terlacak saat ingin mengelabui komputer tujuan. Ini juga menjadi salah satu teknik yang sering digunakan oleh pelaku saat melakukan serangan DDoS.
- Penanaman malicious software (Malware).
- Token attack. Token attack adalah serangan untuk mengambil token kartu kredit atau kartu debit untuk digunakan mengambil dana pengguna sebenarnya.
- Phissing. Phissing adalah suatu cara seseorang melakukan penipuan dengan mengelabui target dengan maksud untuk mencuri akun target. Biasanya mereka mencuri informasi penting dengan mengambil alih akun korban untuk maksud tertentu.
Titik lemah pada terminal (ATM, EDC) :
- Skimming.
Titik lemah pada aplikasi :
- Spam
- Virus
- Malware
Titik lemah pada user
- Password expose/sharing atau Berbagi sandi.
- User surveilance atau pengawasan pengguna.
Sebagai pengguna internet dan perangkat sudah waktunya untuk lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan dari perangkat dan berbagai aplikasi perbankan tersebut.
Berikut ini tips agar kita aman saat menggunakan internet dengan perangkat Anda :
1. Jangan melakukan online shopping menggunakan wifi umum
2. Tidak mengakses akun mobil/internet banking menggunakan wifi umum
3. Tidak mengakses website yang non-trusted sebelum melakukan transaksi online (misal ada sertifikasi certification of authority, membaca review web di forum, dan lain-lain)
Selain itu ada beberapa kebiasaan kita yang berisiko yang mungkin pernah kita lakukan karena beberapa hal seperti pacar, keluarga atau teman satu kantor. Berikut ini kebiasaan kita yang berisiko :
1. Berbagi password email
2. Berbagi password social media
3. Berbagi password mobile phone/PC/laptop
4. Berbagi password mobile/internet banking
Oleh karena itu sebaiknya kita menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut agar kita aman saat melakukan transaksi di internet. Selain itu perangkat yang kita gunakan juga harus dilengkapi beberapa keamanan agar data-data kita tidak dicuri atau diambil oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
ASUS memiliki produk dengan tingkat keamanan tinggi yakni ASUS Expert Series. Salah satu produknya adalah ExpertBook P2451. Laptop yang sesuai untuk Anda yang bergerak di dunia bisnis digital, atau content creator atau digital marketer karena memiliki sistem keamanan yang tinggi.
Berikut fitur-fitur Keamanan ASUS ExperBook P2451 :
Fingerprint dan Facial Recognition Sensor
ASUS ExpertBook P2451 memiliki fitur keamanan kelas enterprise, yang telah memenuhi standar korporasi besar. Dimulai dari keamanan privasi pengguna, ExpertBook P2451 sudah mendukung fitur Windows Hello sehingga penggunanya tidak perlu lagi mengetikkan password untuk masuk ke dalam sistem operasi tersebut. Laptop ini memiliki dua pilihan login yakni menggunakan fingerprint sensor atau sensor sidik jari dan facial recognition sensor (sensor pengenalan wajah).
HDD user password protection
Berguna untuk melindungi semua data yang disimpan di hard disk, menjaga data agar tidak dibaca atau ditimpa oleh pengguna yang tidak bertanggungjawab. Meskipun HDD dikeluarkan dari laptop tersebut, data di dalamnya tetap tidak dapat diakses.
Kensington Lock |
Kensington Lock
Kensington Lock adalah mengamankan laptop dari pencurian. Kensington Lock layaknya gembok jika tidak memiliki kuncinya maka orang lain tidak bisa melihat data yang tersimpan di dalam laptop atau perangkat tersebut.
TPM (Trusted Platform Module) 2.0
ASUS ExpertBook P2451 memiliki fitur Trusted Platform Module. Fitur tersebut memungkinkan data dalam perangkat serta aktivitas datanya diproses melalui sistem enkripsi. Di dalam ExpertBook P2451 terdapat sebuah chip khusus yang berisikan RSA encryption key unik yang hanya tersedia dan dapat digunakan oleh satu perangkat saja. Dengan demikian data yang dienkripsi di ExpertBook P2451 tidak akan bisa dibaca atau diakses di perangkat lainnya. Ini tentu menjaga data rahasia Anda tetap aman.
Proteksi Password BIOS
ExpertBook P2451 juga memiliki fitur yang memungkinkan pengguna laptop ini untuk mengunci BIOS dan SSD-nya menggunakan sistem proteksi password. Jika diaktifkan, pengguna yang ingin mengubah pengaturan BIOS atau mengakses data di SSD harus memasukkan password terlebih dulu sebelum dapat benar-benar mengaksesnya.
Selain itu ASUS ExpertBook P2451 memiliki beberapa kelebihan untuk pebisnis, bisnis digital atau content creator dibandingkan dengan laptop mainstream lain diantaranya. Berikut kelebihan ASUS ExpertBook P2451 adalah sebagai berikut :
Webcam Shield |
Kamera dengan Perlindungan Privasi
ASUS ExpertBook P2451 memiliki kamera yang tidak hanya berkualitas, tetapi dilengkapi IR camera dengan resolusi HD yang sangat mumpuni untuk kegiatan video conference. Selain itu, kamera tersebut juga telah mendukung fitur Windows Hello facial recognition sehingga dapat digunakan sebagai sarana keamanan ekstra. Untuk keamanan dan privasi ekstra, ExpertBook P2451 juga telah hadir dengan fitur webcam shield. Fitur tersebut membuat kamera di ExpertBook P2451 dapat ditutup secara fisik untuk menjaga privasi.
ASUS Control Center dan ASUS Business Center
ExpertBook P2451 sudah menggunakan Windows 10 Pro, ExpertBook P2451 dapat diatur untuk terhubung ke jaringan intranet perusahaan secara cepat dan aman, serta kapanpun dan dimanapun. Dukungan terhadap aplikasi ASUS Control Center dan ASUS Business Center juga membuat tim manajemen IT dengan mudah melakukan control dan manajemen terhadap ExpertBook P2451, bahkan dari jarak jauh.
Layar NanoEdge
Layar ExpertBook P2451 sudah menggunakan layar NanoEdge dengan bezel yang tipis memberikan ruang kerja yang lebih luas dalam bingkai yang lebih kecil. Namun demikian panel 14 inci dapat dimasukan ke dalam sasis 13 inci.
Performa Tangguh
ExpertBook P2451 dirancang untuk laptop bisnis modern dengan fokus ke masa depan. Laptop ini menggunakan prosesor Intel Core i7 atau i5 generasi terbaru menghadirkan kinerja cepat dan responsif. Selain itu laptop ini memiliki penyimpanan ganda yang menyediakan ruang penyimpanan yang cukup dan akses data yang lebih cepat. Kartu grafisnya sudah menggunakan NVIDIA GeForce MX110. Sementar itu penyimpanannya menggunakan Hard drive 500GB/1TB dan SSD 256GB/512GB/1TB PCIe sehingga bisa leluasa untuk menyimpan file yang besar.
Konektivitas Lengkap
Untuk konektivitas, laptop ini dibekali dengan port yang lengkap. Port I/O untuk transfer data yang mudah dan koneksi periferal serbaguna. Laptop ExpertBook P2451 sudah dilengkapi dengan MicroSD Card Reader, USB 2.0, 2 x USB 3.2 Gen 1 Type A, Headphone out & Audio-in COMBO, VGA, Kensington Lock Slot, RJ-45/Ethernet, HDMI, dan USB-C 3.2 Gen 2. Untuk konektivitas akses internet menggunakan Wi-Fi versi 5. dan Wi-Fi 6 serta Bluetooth 5.0.
Layarnya bisa diputar hingga 180° |
Desain Kokoh dan Elegan
Desain sasis menggabungkan fitur yang memberikan kesan kokoh namun tetap elegan untuk penggunaan sehari-hari. Laptop ini terbuat dari bahan Alumunium Alloy yang kokoh. ExpertBook P2451 terlah teruji kualitasnya secara ketat sesuai dengan standar militer US MIL-STD 810G dan uji kualitas internal ASUS, yang meliputi uji benturan fisik seperti jatuh, terbentur, dan tumpah, serta paparan ketinggian, suhu, dan kelembapan yang ekstrem.
Selain itu, desain engsel yang unik memungkinkan laptop ini bisa diputar hingga 180° sehingga Anda dapat meletakkan laptop secara mendatar, ideal untuk berbagi konten di layar dengan orang lain.
Keyboard ASUS ExpertBook P2451 |
Keyboard Ergonomis
Didesain dengan mengutamakan kenyamanan, ExpertBook P2451 memiliki fitur keyboard dengan lampu latar dengan tombol long-travel4 untuk pengalaman mengetik yang lebih responsif dan seperti desktop.
Audio Terbaik
ASUS ExpertBook P2451 hadir dengan speaker SonicMaster. Suara yang dihasilkan tidak usah diragukan lagi. Sangat cocok saat digunakan untuk mendengarkan musik, menonton film atau video serta webinar atau zoom meeting.
EmoticonEmoticon