Mungkin masih banyak pengajar yang gagal memahami perbedaan antara metode pembelajaran project based learning dan problem based learning. Sehingga ketika akan melaksanakan model pembelajaran tersebut tidak maksimal karena salah memahami perbedaan antara keduanya.
Nah, di sini akan dijelaskan secara singkat dan jelas perbedaan antara keduanya.
Jika disingkat, kedua model pembelajaran tersebut sama-sama PBL. Namun untuk membedakan keduanya, ada yang menyingkat metode pembelajaran project based learning ini dengan sebuatan PjBL.
PjBL atau project based learning sendiri adalah pembelajaran yang menggunakan proyek sebagai media pembelajaran. Sehingga pembelajaran yang dilakukan tersebut dapat dalam bentuk kegiatan dalam jangka waktu tertentu yang relatif membutuhkan waktu lama.
Di dalam praktiknya, para siswa yang akan banyak aktif dalam model pembelajaran ini. Sehingga bisa dikatakan PjBL adalah model pembelajaran yang berpusat pada siswa, dan guru hanya sebagai pemandu atau sebagai fasilitator.
Para siswa dituntut untuk dapat melakukan eksplorasi pada topik atau masalah yang diberikan oleh guru, yang pada akhirnya akan menghasilkan sebuah produk dari pembelajaran yang dilaksanakan tersebut sebagai solusi terhadap masalah yang dipilih.
Salah satu contoh penerapan model pembelajaran project based learning adalah mengajak para siswa memecahkan masalah dengan cara menghadirkan sebuah produk yang bermanfaat. Misalnya di sebuah lingkungan sekolah kesadaran warga sekolah memakai masker di tengah pandemi masih sangat rendah. Di antara sebab masih banyak warga sekolah yang tidak pakai masker adalah karena tidak memiliki masker yang bisa dipakai berulang-ulang.
Nah, dari permasalah tersebut siswa dapat melakukan pengamatan terhadap masalah yang ada di sekitarnya kemudian mencarikan solusinya. Solusinya yang mungkin bakal muncul adalah bagaimana cara membuat masker sendiri menggunakan bahan yang ada di sekitar kita, atau bahkan membuat masker sendiri yang dapat dipakai berulang-ulang.
Sebenarnya di dalam penerapan model pembelajaran berbasis proyek ini dapat mengintegrasikan beberapa pelajaran. Matematika akan terlibat dalam proyek ini karena ketika siswa membuat masker harus tahu ukuran yang presisi sehingga ketika masker digunakan terasa nyaman. Pelajaran bahasa Indonesia pun juga dapat tercakup karena pada akhirnya siswa akan mempresentasikan dan juga menuliskan prosedur bagaimana cara membuat masker tersebut.
Nah, itu adalah model pembelajaran berbasis proyek. Jika Anda ingin lebih mendalami model pembelajaran satu ini yang merupakah salah satu model pembelajaran yang direkomendasikan dalam Kurikulum Merdeka, silakan mengikuti kegiatan pelatihan berikut ini yang diselenggarakan oleh e-Guru.id.
Sekarang kita beralih kepada model pembelajaran berbasis masalah atau problem based learning. Sebenarnya memang nyaris mirip antara model pembelajaran berbasis masalah dengan model pembelajaran berbasis proyek yang telah dipaparkan di atas.
Halaman Selanjutnya
Model pembelajaran berbasis masalah adalah…
Semoga Informasi di atas bermanfaat bagi kita semua. Majukan Pendidikan Indonesia yang bermartabat dan berkualitas.
EmoticonEmoticon