Implementasi Projek P5 apabila merujuk pada pengertian menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) yaitu pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati serta memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya.
Untuk menciptakan profil pelajar pancasila, satuan pendidikan perlu melakukan perubahan perubahan bagi semua elemen yang ada didalamnya. Baik itu kepala satuan pendidikan, pendidik, peserta didik hingga orang tua peserta didik.
3 hal penting perlu disiapkan oleh ekosistem satuan pendidikan guna mensukseskan Implementasi Projek P5, yaitu:
1. Senang Mempelajari Hal Baru
Sifat haus akan ilmu, atau haus akan informasi menjadi penting bagi ekosistem satuan pendidikan yang ingin mengimplementasikan Projek P5.
Karena bisa dibilang guru dan kepala sekolah akan mempelajari hal baru yang sangat berbeda dari sebelumnya, dan mencoba menerapkannya di lingkungan sekolah.
Dengan senang mempelajari hal baru dapat memperoleh informasi dari berbagai sumber, baik dari mentor, dari platform yang sudah tersedia atau melalui pelatihan pelatihan.
2. Berpikiran Terbuka
Open minded yaitu kemampuan berpikir terbuka yang ada pada diri seseorang terhadap penerimaan semua bentuk informasi, gagasan, opini, ide, dan argumen.
Hal ini ditujukan bagi bagi para guru maupun kepala sekolah. Harus mau untuk open minded bahwa adanya perubahan ini adalah guna kebaikan bersama dan pendidikan Indonesia yang lebih maju.
Dengan pikiran yang terbuka, semua elemen dalam satuan pendidikan akan mudah dalam menerima segala bentuk informasi, masukan atau ilmu ilmu baru untuk diterapkan.
3. Kolaboratif
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa pelaksanaan atau implementasi Project P5 ini tidak dapat terlaksana hanya oleh satu orang guru saja tetapi dalam pelaksanaan implementasi Project P5 ini diperlukan sebuah tim dalam satuan pendidikan. Tim ini dinamakan tim Project yang mana tugasnya yaitu mulai dari perancangan projek P5, pemantauan pelaksanaan, hingga nantinya melakukan asesment atau evaluasi pelaksanaan Project P5 di satuan pendidikan.
Secara umum, P5 dalam Kurikulum Merdeka bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila di setiap jenjang pendidikan.
Namun, secara praktis, P5 bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan tambahan dari lingkungan sekitar peserta didik.
Halaman selanjutnya,
Semoga Informasi di atas bermanfaat bagi kita semua. Majukan Pendidikan Indonesia yang bermartabat dan berkualitas.
EmoticonEmoticon