Oleh Lilik Permatasari, S.Pd, Gr
SMP Negeri 2 Waru Sidoarjo
Canva adalah salah satu aplikasi yang sangat menarik untuk kemudian dipelajari dan digunakan oleh guru dalam menunjang pembelajaran. Canva adalah aplikasi yang menyajikan banyak fitur. Umumnya, aplikasi ini digunakan untuk membuat flyer, poster, video, presentasi, dan lain sebagainya. Dari sinilah, guru bisa memanfaatkan aplikasi tersebut sebagai media pembelajaran yang dibutuhkan.
Dalam proses kegiatan belajar mengajar, aplikasi Canva bisa digunakan sebagai sarana untuk presentasi, baik oleh guru maupun siswa. Selain itu, guru juga bisa memberikan tugas kepada siswa untuk membuat slide PowerPoint dan poster melalui aplikasi tersebut.
Menariknya lagi, aplikasi ini sangat cocok digunakan ketika menerapkan metode pembelajaran PjBL (Project Based Learning). Metode PjBL sendiri adalah metode pembelajaran yang sedang digandrungi siswa saat ini, karena dapat menjadikan siswa sebagai pusat kegiatan untuk menghasilkan suatu produk di akhir pembelajaran.
Apalagi ketika melakukan pembelajaran berdiferensiasi, maka akan sangat cocok karena metode pengajaran ini dapat memenuhi kebutuhan individual setiap siswa yang berupa pengetahuan yang ada, gaya belajar, minat, dan pemahaman terhadap mata pelajaran.
Sebagai guru, saya biasanya memanfaatkan Canva untuk membuat slide PowerPoint ketika mempresentasikan sebuah materi kepada siswa. Dari sini juga, saya bisa menampilkan gambar-gambar dan berbagai video agar membuat anak tertarik dan memperhatikan penjelasan dari saya. Apalagi jika dapat menyajikan hal-hal yang baru, misalnya diselingi dengan ice breaking, tebak kata, menyanyi, dan presentasi berkelompok. Semua itu akan menambah motivasi siswa untuk belajar, siswa akan bersemangat dan merasa senang ketika belajar di sekolah.
Intinya, banyak sekali manfaat dari aplikasi Canva yang bisa didapatkan khususnya dalam bidang pendidikan terutama untuk guru di era digital ini. Selain membantu saya dalam pembelajaran, saya pribadi sangat terbantu karena menggunakan aplikasi Canva—karena saya sebagai salah satu staf di sekolah dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman—dalam membuat flyer ketika mengumumkan suatu informasi dan pengumuman kepada seluruh siswa melalui media sosial.
Di era serba digital ini, guru memang dituntut untuk dapat mengembangkan diri. Jangan sampai guru kalah dengan siswanya dalam penggunaan teknologi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh para pendidik, misalnya dengan mengikuti kegiatan workshop atau pelatihan penggunaan media pembelajaran.
Hal ini sangat penting. Sebab, pembelajaran yang monoton bisa membuat siswa jadi tidak tertarik dan tidak bergairah dalam belajar. Apalagi jika gurunya masih menggunakan metode ceramah dan malas membuat media pembelajaran. Selain itu perlu kita tahu bahwa di era Kurikulum Merdeka seperti sekarang ini guru harus bekerja keras dalam pembelajaran dengan membuat media pembelajaran yang menarik siswa untuk belajar.
Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!
Semoga Informasi di atas bermanfaat bagi kita semua. Majukan Pendidikan Indonesia yang bermartabat dan berkualitas.
EmoticonEmoticon