Ika Kembaren: Guru Terbaik Se-Kota Medan

Hallo, Salam kembali kita berjumpa. Informasi terbaru dari Admin nih tentang Ika Kembaren: Guru Terbaik Se-Kota Medan. Yang dikutip dari naikpangkat.com.

Rosmalinda Ika Kesumawaty Br. Kembaren adalah guru terbaik se-kota Medan. Dapat dikatakan demikian, sebab guru yang sekarang bertugas di SMA Negeri 17 Medan ini pernah dinobatkan sebagai Juara 1 Lomba Guru Berprestasi Tingkat SMA/SMK di kota tersebut. 

Rosmalinda Ika Kesumawaty Br. Kembaren yang lebih dikenal dengan sebutan Bu Ika Kembaren lahir di Kabanjahe, 06 Desember 1972. Ia merupakan anak ketujuh dari sepuluh bersaudara dari keluarga yang sangat sederhana. 

Meskipun saat ini menjadi salah satu pendidik yang unggul di bidang akademik, namun ternyata masa lalu wanita berkaca mata ini cukup kelam. Ia tumbuh kembang pada masa kecilnya diliputi dengan kebangkrutan usaha orang tua sehingga anak-anak di dalam keluarganya harus turut berjuang untuk bisa bertahan hidup. 

Agar bisa tetap bersekolah, Bu Ika Kembaren yang saat itu masih cukup belia harus membantu orang tua berjualan kelapa dan mengantar dari satu warung ke warung lainnya dengan kereta sorong. Tidak kurang dari 15 KM perjalan yang harus ia tempuh saban hari untuk menitipkan dagangan kelapa tersebut.

Jika malam hari, ia membuat jajanan untuk dititipkan di kantin sekolah. Berkat perjuangan sejak kecil itu, meskipun kondisi ekonomi keluarga penuh dengan keterbatasan, akhirnya Ika Kembaren muda bisa kuliah di salah satu universitas terkemuka di Kota Medan. Di sisi lain, ia juga bisa mendapat beasiswa sehingga dapat mengurangi beban biaya kuliah pada orang tua. Untuk biaya hidup selama belajar di perguruan tinggi, ia jualan buku dan jilbab di kampus. 

Kerasnya perjuangan di masa lalu membuatnya merasa bersyukur dengan segala keberhasilan yang ia capai saat ini. Sekarang, selain menjadi guru senior yang sudah mapan, ia juga memiliki peran aktif dalam beberapa komunitas guru seperti Perhimpunan Pendidik Penulis Sumatera Utara, Komunitas Guru Penggerak Sumatera Utara, MGMP Matematika Kota Medan, dan lain sebagainya. Ia juga aktif membantu di Balai Besar Guru Penggerak Sumatera Utara dalam mensosialisasikan Guru Penggerak dan Merdeka Belajar.

Pada tahun 2015, Bu Ika Kembaren pernah mengikuti Lomba Guru Berprestasi jenjang SMA se-Kota Medan, namun harus menerima kenyataan bahwa saat itu namanya tidak masuk nominasi juara. Satu tahun kemudian, di tahun 2016, ia kembali mencoba dan memenuhi kelengkapan yang persyaratkan. Kali ini ia berusaha lebih sempurna. Karya tulis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang merupakan salah satu persyaratan, dijilid dengan baik dan rapi; media presentasi dibuat semenarik mungkin. Dan ia sangat bangga ketika dewan juri memutuskan namanya sebagai juara 1 untuk tingkat kota dan akan melanjutkan perlombaan di tingkat provinsi.

Persiapan di tingkat provinsi membuatnya harus bekerja lebih keras lagi karena akan bersaing dengan guru berprestasi dari kabupaten lain dari seluruh Sumatera Utara. Selain menyiapkan berkas yang diperlukan yaitu kumpulan portofolio selama menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara), ia juga harus menyiapkan media ajar dan beberapa karya yang pernah dibuat.

Target yang ingin diraih untuk tingkat provinsi ini adalah bisa meraih juara 2 saja, tidak ingin menjadi juara 1. Sebab, jika meraih juara 1, hal itu akan membuatnya bertarung lagi di tingkat nasional. Sementara itu, di waktu yang bersamaan, ia akan menunaikan ibadah Haji. Dan di saat pengumuman, rasa haru, syukur, dan bangga menyatu dalam hati Bu Ika Kembaren karena ternyata do’anya dikabulkan oleh Allah dan ia memang dinyatakan sebagai peraih juara 2 di tingkat provinsi. 

Meskipun pernah menjadi guru berprestasi, namun penyandang gelar Magister Pendidikan Matematika di Universitas Negeri Medan ini tak pernah berhenti belajar. Memiliki kecintaan terhadap menulis dan membaca, ia pernah mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh GuruJuara.com yang berjudul “Penulisan Publikasi Ilmiah pada Kurikulum Merdeka bagi Guru Sekolah Menengah Atas”. Tujuannya adalah untuk memperkuat kembali kemampuan yang sudah ia miliki sebelumnya. Selain itu, karena ingin banyak menulis terkait kegiatan ilmiah. 

Beberapa tulisan Bu Ika Kembaren pun sudah ada yang dipublikasi, salah satunya melalui sebuah buku. Dengan pengalaman menulis yang ia miliki, baru-baru ini ia sukses mengantarkan salah satu siswanya menjadi juara dalam sebuah kontes menulis.  

Sekarang mengasah kompetensi guru sangat mudah karena bisa dilakukan kapan saja dan dari mana saja. Untuk info lebih lanjut, silakan kunjungi GuruJuara.com!

Daftarkan diri Anda sebagai anggota e-Guru.id dan dapatkan pelatihan gratis setiap bulan untuk meningkatkan kompetensi sebagai pendidik. Caranya, klik pada link ini atau poster berikut untuk gabung menjadi member e-Guru.id!

Editor: Moh. Haris Suhud



Semoga Informasi di atas bermanfaat bagi kita semua. Majukan Pendidikan Indonesia yang bermartabat dan berkualitas.


EmoticonEmoticon