LKPD Berdiferensiasi – LKPD didefinisikan sebagai suatu bahan ajar cetak berupa lembar-lembar kertas yang berisi materi, ringkasan, dan petunjuk-petunjuk pelaksanaan tugas pembelajaran yang harus dikerjakan oleh peserta didik dengan mengacu Kompetensi Dasar (KD) yang harus dicapai.
Peran LKPD sangat besar dalam proses pembelajaran karena dapat meningkatkan aktivitas peserta didik dalam belajar dan penggunaannya dalam pembelajaran dapat membantu guru untuk mengarahkan peserta didiknya menemukan konsep-konsep melalui aktivitasnya sendiri. Disamping itu LKPD juga dapat mengembangkan keterampilan proses, meningkatkan aktivitas peserta didik dan dapat mengoptimalkan hasil belajar. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa yang beragam maka perlu adanya Pembelajaran berdiferensiasi.
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang menyediaan kebutuhan belajar siswa yang beragam. Guru harus dapat memfasilitasi sesuai dengan kebutuhan siswa yang mempunyai ragam karakteristik berbeda-beda sehingga tidak bisa diberi perlakuan yang sama.
Guru perlu memikirkan tindakan yang masuk akal yang nantinya akan diambil dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi. Dalam hal ini, pembelajaran berdiferensiasi tidak berarti memberikan perlakuan dan tindakan berbeda tiap siswa, ataupun pembelajaran yang membedakan antara siswa yang pintar dengan yang kurang pintar.
Diferensiasi dapat terjadi dalam konten, lingkungan, produk atau proses. Diferensiasi konten berkaitan dengan materi pengetahuan dan keterampilan yang ingin disampaikan kepada siswa sementara diferensiasi proses melibatkan metode/model yang digunakan untuk merangsang pembelajaran. Lembar kerja menggabungkan diferensiasi proses dan diferensiasi konten untuk memenuhi kebutuhan sesuai dengan keunikan siswa tersebut.
3 Pendekatan Pembelajaran Berdiferensiasi
Ada tiga pendekatan dalam pembelajaran berdiferensiasi yaitu dari konten, proses dan produk.
- Diferensiasi konten merupakan apa yang dipelajari oleh peserta didik , berkaitan kurikulum dan materi pembelajaran.
- Diferensiasi proses merupakan cara peserta didik mengolah ide dan informasi, yaitu mencakup bagaimana peserta didik memilih gaya belajarnya
- Diferensiasi produk yaitu peserta didik menunjukkan apa saja yang telah dipelajari
Langkah-Langkah Menyusun Lembar Kerja Diferensiasi
1. Mengevaluasi kesiapan siswa sebelum mengembangkan LKS yang diferensiasi.
Keanekaragaman dalm hal bakat umumnya diukur dengan menggunakan tes dalam mata pelajaran yang menyediakan data yang nantinya dapat digunakan untuk menilai kemampuan akademik setiap siswa. Lembar kerja yang berdiferensiasi dengan konten dikembangkan untuk mengakomodasi perbedaan dalam proses kognitif siswa, yang mungkin dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti latar belakang dalam bahasa lain.
2. Gunakan aplikasi perangkat lunak yang membuat lembar kerja berbeda yang disesuaikan dengan kriteria yang Anda masukkan.
Ini dapat berguna dalam mengembangkan lembar kerja dan aktivitas pada mata pelajaran anda. Misalnya, Liveworksheets, Formatif, dan Nearpod adalah aplikasi perangkat lunak gratis yang menghasilkan kegiatan latihan yang berbeda, fakta cepat, dan pencocokan.
Halaman Selanjutnya
Semoga Informasi di atas bermanfaat bagi kita semua. Majukan Pendidikan Indonesia yang bermartabat dan berkualitas.
EmoticonEmoticon