Biologi berasal dari kata bios yang artinya hidup dan logos yang artinya adalah ilmu. Jadi, biologi adalah ilmu tentang makhluk dan berbagai proses kehidupan. Berdasarkan pengetian tersebut, dapat disimpulkan bahwa objek yang dipelajari dalam ilmu biologi adalah makhluk hodup. Makhluk hidup dapat dibedakan dengan objek sains lainnya karena mempunyai ciri-ciri hidup. Ciri-ciri hidup tersebut antara lain sebagai berikut.
Metabolisme selalu dimulai dengan molekul tertentu dan berakhir dalam bentuk produk. Secara garis besar terdapat dua macam proses metabolisme, yaitu katabolisme dan anabolisme.
Katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana yang terjadi di dalam sel. Proses perombakan ini menghasilkan energi.
Anabolisme adalah proses penyusunan senyawa sederhana menjadi senyawa kompleks. Proses penyusunan ini membutuhkan energi.
Adaptasi dibedakan menjadi tiga macam, yakni adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan adaptasi tingkah laku. Adaptasi morfologi yaitu penyesuaian diri bentuk tubuh atau alat-alat tubuh sehingga sesuai dengan lingkungannya. Adaptasi fisiologi adalah adaptasi dengan cara mengubah fungsi alat-alat tubuh dan proses kimia yang terjadi di dalamnya. Adaptasi tingkah laku adalah adaptasi dengan cara melakukan perbuatan-perbuatan tertentu.
Evolusi yaitu perubahan secara bertahap dalam waktu lama yang terjadi pada suatu spesies. Misalnya, jika dua varietas yang berasal dari satu spesies menempati dua daerah yang terpisah dengan kondisi alam yang sangat jauh berbeda, lama-kelamaan akan terjadi perubahan pada spesies tersebut sehingga akhirnya muncul spesies baru. Contohnya, jenis-jenis spesies burung Finch yang terdapat di Kepulauan Galapagos.
1. Makhluk Hidup Melakukan Proses Metabolisme
Metabolisme merupakan seluruh reaksi kimia yang terjadi pada tubuh makhluk hidup. Reaksi ini melibatkan interaksi antarmolekul di dalam suatu sel yang sangat penting dalam menunjanh proses kehidupan.
Metabolisme selalu dimulai dengan molekul tertentu dan berakhir dalam bentuk produk. Secara garis besar terdapat dua macam proses metabolisme, yaitu katabolisme dan anabolisme.
Katabolisme merupakan proses perombakan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana yang terjadi di dalam sel. Proses perombakan ini menghasilkan energi.
Anabolisme adalah proses penyusunan senyawa sederhana menjadi senyawa kompleks. Proses penyusunan ini membutuhkan energi.
2. Makhluk Hidup Mengalami Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan adalah proses perubahan biologis yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup, berupa pertambahan ukuran (volume, massa, dan tinggi) yang bersifat irreversibel. Sementara itu, perkembangan adalah terspesialisasinya sel-sel menjadi struktur dan fungsi tertentu yang tidak dapat diukur, tetapi dapat dilihat dari terjadinya perubahan bentuk dan tingkat kedewasaan.
3. Makhluk Hidup Melakukan Reproduksi
Reproduksi dilakukan oleh semua makhluk hidup untuk melestarikan jenisnya. Secara alami reproduksi dibagi menjadi dua, yaitu reproduksi secara kawin (seksual) dan reproduksi secara tak kawin (aseksual).
4. Makhluk Hidup Membutuhkan Nutrisi
Nutrisi dibutuhkan oleh semua makhluk hidup untuk dapat bertahan hidup sehingga tidak mengalami kelaparan dari kematian. Dalam hal memperoleh makanan, hewan dan manusia bergantung pada tumbuuhan atau hewan lainnya sehingga disebut organisme heterotrof. Sementara itu, tumbuhan (tumbuhan hijau) dapat membuat makanannya sendiri melalui proses fotosintesis sehingga disebut organisme autotrof.
5. Makhluk Hidup Beradaptasi dan Berevolusi
Pengertian adaptasi yaitu proses penyesuaian diri makhluk hidup terhadap lingkungannya. Tujuan makhluk hidup melakukan adaptasi adalah supaya makhluk hidup tersebut dapat bertahan hidup lebih lama.
Adaptasi dibedakan menjadi tiga macam, yakni adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan adaptasi tingkah laku. Adaptasi morfologi yaitu penyesuaian diri bentuk tubuh atau alat-alat tubuh sehingga sesuai dengan lingkungannya. Adaptasi fisiologi adalah adaptasi dengan cara mengubah fungsi alat-alat tubuh dan proses kimia yang terjadi di dalamnya. Adaptasi tingkah laku adalah adaptasi dengan cara melakukan perbuatan-perbuatan tertentu.
Evolusi yaitu perubahan secara bertahap dalam waktu lama yang terjadi pada suatu spesies. Misalnya, jika dua varietas yang berasal dari satu spesies menempati dua daerah yang terpisah dengan kondisi alam yang sangat jauh berbeda, lama-kelamaan akan terjadi perubahan pada spesies tersebut sehingga akhirnya muncul spesies baru. Contohnya, jenis-jenis spesies burung Finch yang terdapat di Kepulauan Galapagos.
6. Makhluk Hidup Peka terhadap Rangang (Iritabilitas)
Makhluk hidup memiliki kepekaan terhadap perubahan yang terjadi di sekitarnya. Untuk mengetahui perubahan di sekitarnya, manusia dan hewan menggunakan alat indra. Semnetara itu, tumbuhan tidak mempunyai alat indra, tetapi tumbuhan mampu peka terhadap rangsangan berupa cahaya, sentuhan, air, gravitasi bumi, dan zat kimia.
EmoticonEmoticon