Ditulis oleh Ester Uru Hida S.Th
Mahasiswi S2 MAP UKSW Salatiga
Literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan seseorang dalam menggunakan serta memanfaatkan teknologi yang ada seperti media digital yaitu alat komunikasi, jaringan internet dalam menemukan, mengerjakan, menggunakan informasi, mengevalusai, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara bijak serta patuh pada hukum dan aturan yang ada (Suherdi, 2021).
Tak jarang digitalisasi yang terjadi saat ini justru membawa dampak yang buruk untuk banyak orang, khususnya para pelajar. Namun demikian, dengan penerapan literasi digital yang benar, semua itu akan memberikan dampak yang positif.
Sebenarnya, literasi digital bukan lagi istilah yang asing bagi peserta didik masa kini. Pasalnya, pelajar masa kini yang lahir di atas tahun 2000-an, adalah mereka yang tumbuh kembangnya disertai oleh kemajuan teknologi digital yang mapan seperti yang kita lihat saat ini. Sejak kecil, mereka sudah langsung bersentuhan dengan teknologi sehingga pada umumnya mereka sudah mahir dalam menggunakan atau mengoperasikan teknologi yang ada seperti gadget.
Sehingga generasi era revolusi industri 4.0 seperti sekarang—yang mana teknologi informasi telah menjadi basis dalam kehidupan manusia— mereka hidup di mana segala hal menjadi tanpa batas (borderless). Mereka dapat menggunakan daya komputasi dan data yang tidak terbatas (unlimited). Hal ini terjadi karena adanya pengaruh dari perkembangan internet dan teknologi digital yang masif sebagai pusat utama pergerakan serta konektivitas manusia dan mesin (Kristyowati, 2021).
Era digitalisasai yang terjadi saat ini kemudian menciptakan dunia belajar baru yang memberikan keluasan aktivitas pada ruang virtual tanpa batas bagi peserta didik. Melalui perkembangan dan kemajuan teknologi ini, peserta didik dapat memperoleh banyak dampak positif seperti mempermudah peserta didik untuk belajar di mana dan kapan saja baik melalui internet maupun tidak tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu, mengakses pembelajaran dengan mudah, menambah dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilannya sebagai seorang pelajar dan lain sebaginya (Hakim & Yulia, 2024).
Namun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa melalui ketersediaan dan kemajuan teknologi ini memberi pengaruh yang negatif kepada peserta didik seperti mudah menyebarkan berita palsu atau hoax, melakukan bullying melalui media sosial, terjemurus dalam penyebaran pornografi, menjadi pribadi yang indivualisme dan lain sebagainya (Hakim & Yulia, 2024). Oleh sebab itu, perlu adanya peningkatan literasi digital bagi peserta didik masa kini sehingga terhindar dari paparan negatif yang mungkin timbul.
Dengan penggunaan yang tepat, digititalisasi niscaya dapat membawa sejumlah manfaat:
- Meningkatkan kemampuan belajar peserta didik; melalui literasi digital peserta didik akan dengan mudah mengakses berbagai sumber belajar secara online maupun offline serta memudahkan mereka untuk belajar kapan dan di mana saja tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu;
- Memampukan peserta didik dalam menghadapi tantangan; menerapkan literasi digital dengan baik pada era kemajuan teknologi digitalisasi saat ini, peserta didik akan lebih siap dan mudah menghadapi tantangan yang ada saat ini maupun tantangan yang akan datang .
- Memperluas wawasan peserta didik; melalui internet yang tanpa batas dan memiliki banyak sumber belajar dengan literasi digital maka peserta didik akan memperluas wawasannya melalui berbagai sumber belajar yang tertera di internet.
- Menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya etika digital bagi peserta didik; penerapan literasi gital yang benar akan menumbuhkan kesadaran dan pemahaman peserta didik tentang pentingnya beretika dalam menggunkan digital untuk kepentingan dan kebaikan mereka.
- Membangun dan meningkatkan keterampilan peserta didik; literasi digital akan memperkaya dan membantu peserta dalam membangun dan meningkatkan keterampilannya sejak dini. Kemampuannya dan keterampilannya dalam menggunakan teknologi digital secara efektif akan mempersiapkan dirinya sejak dini untuk memasuki dunia kerja yang semakin digital.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa literasi literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan seseorang dalam menggunakan serta memanfaatkan teknologi yang ada seperti media digital yaitu alat komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya. Literasi digital memiliki peranan yang sangat penting bagi peserta didik masa kini.
Daftar Pustaka
Hakim, A. N., & Yulia, L. (2024). Dampak Teknologi Digital Terhadap Pendidikan Saat Ini. Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 3(1), 145–163. https://publisherqu.com/index.php/pediaqu
Kristyowati, Y. (2021). Generasi “Z” dan strategi melayaninya. Ambassador: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 2(1), 23–34. stt-indonesia.ac.id › journal › index
Suherdi, D. (2021). PERAN LITERASI DIGITAL DI MASA PANDEMIK.
Semoga Informasi di atas bermanfaat bagi kita semua. Majukan Pendidikan Indonesia yang bermartabat dan berkualitas.
EmoticonEmoticon